Mengenal Khasiat Makanan

Makanan merupakan kebutuhan pokok bagi manusia. Tanpa makanan mustahil manusia dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya di dunia ini. Setiap orang dapat dipastikan sangat peduli terhadap cita rasa makanannya. 

Akan tetapi berapa orang yang mau peduli akan khasiat bahan makanan yang ia santap tiap hari. Beberapa makanan diyakini memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan, sehingga layak disajikan dalam menu sehari-hari. 

Atau barangkali kita sudah sering mengkonsumsinya, akan tetapi kita belum begitu mengenal khasiat yang terkandung di dalamnya. Berikut sedikit tentang khasiat dari berbagai macam makanan yang biasa kita santap sehari-hari :

Apel

Apel merupakan buah yang sudah sering kita makan tiap hari dan di jumpai hampir di semua toko buah. Apel terkenal sebagai sumber serat, baik yang larut dalam air maupun yang tidak. Serat yang larut dalam air seperti pecitin dapat membantu mencegah menempelnya kolesterol di dalam pembuluh darah. 

Oleh karena itu, serat yang larut dalam air juga dapat menurunkan resiko terjadinya arterosklerosis (penyumbatan pembuluh darah) dan penyakit jantung. Sementara serat yang tidak larut dalam air sangat membantu dalam membersihkan saluran pencernaan.

Sebaiknya apel dimakan dalam keadaan segara tanpa diolah, bersama kulitnya. Selain akan meningkatkan asupan serat yang tidak larut dalam air, hampir setengah dari kandungan vitamin C pada apel terletak di kulitnya. Vitamin C ini dapat meningkatkan daya tahan tubuh, sedangkan konsentrasi serat yang tinggi dalam apel berfungsi untuk mencegah kerusakan gigi dan penyakit gusi yang disebabkan oleh tumpukan plak. Sementara itu, untuk pria apel dapat mencegah pertumbuhan sel kanker prostate.

Brokoli

 

Dalam brokoli terkandung berbagai vitamin dan mineral. Dengan kandungan C-nya yang tinggi, brokoli sangat membantu penyerapan zat besi (fe). Selain itu, brokoli juga kaya akan antioksidan (zat yang memperlambat oksidasi asam lemak tidak jenuh).

Bahan kimia yang terdapat dalam brokoli (sulfaraphane=SFN), bisa membunuh kuman pengganggu kerja lambung yang merupakan penyebab utama kasus luka dan kanker lambung. Oleh karena itu, brokoli sangat dianjurkan untuk mengurangi infeksi pada kasus kanker lambung.

Daging Sapi

Daging sapi ternyata banyak mengandung protein dalam jumlah besar yang mudah dicerna ketimbang protein yang berasal dari nabati. Selain itu, daging sapi juga mengandung energi 250 kkal/100 g dan kadar lemak sekitar 4-40%.

Kolesterol pada daging sapi jumlahnya lebih rendah jika dibanding dengan jeroan ataupun otaknya. Kolesterol pada daging sapi mrupakan dasar pembentukan hormone steroid yaitu progesterone, estrogen, testosterone, dan kortisol. Zat-zat tersebut sangat dibutuhkan dalam mengatur fungsi dan aktifitas biologi tumbuh. Jika kadar kolesterol dalam tubuh sangat rendah, makan dapat mengganggu proses kesuburan dan menstruasi pada wanita.

Ikan

Dalam ikan terdapat dua kelompok vitamin utama yaitu yang larut dalam air, dan larut dalam minyak. Vitamin yang larut dalam minyak yaitu vitamin A, dan D. Sementara itu, vitamin yang larut dalam air adalah vitamin B (B6 dan B12), biotrin dan niasin. Kandungan vitamin yang terdapat dalam ikan ini lebih banyak terdapat dalam daging ikan dan berwarna agak gelap. Ikan juga memiliki kandungan mineral magnesium, fosfor, dan iodium. Dengan demikian ikan merupakan makanan yang sehat untuk dikonsumsi oleh semua orang.

Ikan juga sumber Omega-3 yang berperan dalam tumbuh kembang otak, selain juga melarutkan kandungan kolesterol yang tinggi dalam darah. Jenis ikan merupakan sumber Omega-3 antara lain tuna, lemuru, cakalang, kembung, makarei dan salem.

Pisang

Pisang ternyata memiliki kandungan energi yang cukup tinggi dibandingkan dengan buah-buahan lainnya. Kandungan energi pisang merupakan energi instan yang mudah tersedia dalam waktu relatif singkat, sehingga sangat bermanfaat untuk menyediakan kebutuhan kalori sesaat. Selain itu, pisang juga kaya akan mineral, seperti kalium, magnesium, fosfor, besi dan kalsium serta provitamin A, C, dan B kompleks.

Vitamin B6 yang terdapat dalam pisang bermanfaat dalam metabolisme energi yagn berasal dari karbohidrat. Selain berfungsi sebagai koenzim untuk beberapa reaksi dalam metabolisme, vitamin B6 berperan dalam sintesis dan metabolisme tubuh. Zat lain yang terdapat dalam pisang adalah serotonin yang diyakini berperan aktif sebagai nerurotransmitter (senyawa kimia yang menghantar rangsangan dalam kelancaran fungsi otak)

Stroberi

“Naik-naik kepuncak gunung kulihat banyak pohon stroberi…“. Ternyata stoberi memiliki banyak kandungan zat yang penting bagi tubuh. Kandungan tersebut antara lain nitrogen, fosfor, kalium, kalsium, magnesium, sulfur, serta mikronutreen.

Stroberi merupakan bintangnya antioksidan. Stroberi mengandung banyak sekali vitamin C serta flavonoid yang dipercaya dapat menekan LDL (kolesterol jahat) agar tidak teroksidasi dan merusak dinding pembuluh darah. Tidak hanya itu, buah stroberi juga menandung zat yang dapat mengikat zat kimia penyebab kanker sehingga zat tersebut tidak aktif.

Begitu banyaknya manfaat yang terdapat dalam semua makanan yang kita santap setiap hari, sudah selayaknya kita mensyukuri apa yang telah dianugrahkan olehNYA kepada kita semua…..bagaimana kawan?