Minggu, 23 Oktober 2011

Rendang

Rendang bukan hanya terkenal di pulau Sumatra saja,nama makanan rendang sudah terkenal hampir di seluruh pelosok daerah di Indonesia. Bahkan makanan rendang sudah sampai ke luar negeri , makanan rendang ini juga pernah diklaim oleh negara tetangga kita sebagai salah satu budaya kuliner makanan yang berasal dari daerah mereka ( *_* ) .


Di Indonesia, rendang tak hanya menjadi favorit saat bersantap di restoran padang yang menjamur di pelosok negeri. Rendang juga menjadi bekal favorit saat bepergian jauh, seperti ketika naik haji. Ini karena rendang termasuk makanan yang cukup awet atau tahan lama.



Rendang sendiri berada pada posisi ke-11 dari 50 daftar makanan terenak di dunia yang dipublikasikan televisi berita CNN. Urutan tersebut berdasar poling yang mereka lakukan di situs jejaring sosial.

Tapi rendang itu tak kunjung dipatenkan juga oleh Pemprov Sumbar. Dulu dijanjikan, setelah itu, tak diurus lagi. Entah kalau pers tak diberitahu. Nah,biar kita semua tau kalo rendang itu asli budaya makanan Indonesia,ini dia sejarahnya :

 

Etnis Minangkabau, mempunyai banyak resep masakan serta minuman tradisonal sebagai kekayaan budaya kuliner Indonesia.Makanan dari etnis Minangkabau, lebih sering disebut Masakan Padang, umumnya memiliki cita rasa yang pedas berbumbu dan dalam pengolahannya banyak memakai santan kelapa. Padusi minang (Perempuan Minang), sangat terkenal dengan keahlian memasaknya. 

Demikian pula kaum lelaki minang pun memiliki keahlian dalam masak-memasak. Dalam setiap kesempatan acara dan kenduri ; Upacara sepanjang kehidupan manusia, Upacara Yang Berkaitan dengan Perekonomian, Upacara keselamatan, selalu terhidang aneka ragam masakan. Diantara semua ragam masakan itu, maka rendang merupakan menu utama disetiap kesempatan.



Rendang adalah masakan tradisional bersantan dengan daging sapi sebagai bahan utamanya. Masakan khas dari ranah Minang ini, sangat digemari di semua kalangan masyarakat baik itu di Indonesia sendiri ataupun di luar negeri.

Bahannya :
- daging sapi,
- kelapa(karambia),
- bumbu : Cabai (lado), lengkuas, serai, bawang dan aneka bumbu lainnya yang biasanya disebut sebagai (Pemasak).


Secara filosofi adat dan budaya Minangkabau, Rendang memiliki posisi terhormat. Rendang yang terdiri dari 4 bahan pokok, mengandung makna, yaitu:

1.  Dagiang (Daging Sapi), sebagai bahan utama, pelambang Niniak Mamak dan bundo kanduang
yang akan memberi kemakmuran pada anak kemenakan dan anak pisang.
2.   Karambia (Kelapa), merupakan lambang Cadiak Pandai (Kaum Intelektual), yang akan merekat kebersamaan kelompok dan individu
3. Lado (Sabai), merupakan lambang Alim Ulama yang pedas, tegas untuk mengajarkan syarak (agama)
4. Pemasak (Bumbu), sebagai pelengkap yang merupakan lambang dari keseluruhan masyarakat minang.


Rendang sebagai warisan budaya Minang Kabau yang dimulai dari tahun 1550 dan memiliki 4 filosofi yang dalam dan melekat pada budaya masyarakat minang semoga dapat terus kita lestarikan (  ^_^ ) .





Tidak ada komentar:
Write komentar